Puisi Tentang Hati

25 Februari, 2011

'Tersayat Aroma Sesat'

Sekilas tersirat indahnya kebahagiaan dalam sangkar kesalahan bertajuk hina.

Untaian kisah seakan menghantui angan merapuhkan asa yg kian jelas tergali.

-Semakin dipendam berbuah resah.

-Semakin dirasa berkilau gelisah.

Iringan gundah menyiksa nurani menggilas tabir hidup tuk buramkan mimpi yg tak pasti.

Aku, tertunduk layu diatas bayang2 semu berlumur malu.

& aku terpaku lesu diantara jutaan penyesalan masa lalu.

'Bersama derai air mata'.

Tidak ada komentar: